Sunday, 25 October 2015

Manis – Pahit Pawai Kemenangan Persib: Bandung Lautan BIRU!



Minggu, 25 Oktober 2015 kemarin menjadi moment yang tentunya sangat berkesan bagi para Bobotoh dan seluruh tim beserta manajemen Persib Bandung. Konvoi yang melibatkan Walikota Bandung, seluruh pemain (kecuali Zulham) dan menajemen PERSIB yang langsung menyulap Bandung menjadi lautan biru.
                Euforia kemenangan Persib di Piala Presiden begitu kental terasa pada saat konvoi kemarin. Meskipun Walikota Bandung Ridwan Kamil telah mengajukan beberapa aturan agar konvoi berlangsung tertib dan aman, namun masih banyak para bobotoh yang melanggar. Diantaranya banyak bobotoh yang tetap nekat bonceng tiga diatas motor tanpa mengenakan helm, dan sekumpulan bobotoh yang menghentikan laju motor mereka serta berkumpul dengan temna-temannya ditengah jalan  yang tentunya mengakibatkan kemacetan lalu lintas yang parah di Jalan Asia Afrika, Jalan Gatot Subroto dan Jalan Soekarno Hatta. Sesekali peserta konvoi yang didominasi oleh pengendara sepeda motor itu, menerobos lampu merah dan melakukan pelanggaran lainnya.
                Namun Walikota Bandung yang akrab disapa Kang Emil itu menyatakan akan mengevaluasi terlebih dahulu. Apabila lebih banyak pelanggaran yang terjadi maka kemungkinan kedepannya tidak akan diizinkannya konvoi kemenangan. Namun apabila lebih banyak yang taat, maka Walikota beserta teamnya juga akan mempertimbangkan.
                Dibalik kisah semerawutnya Bandung yang macet dan berbagai pelanggaran lalu lintas kemarin, pada pagi harinya, Minggu, 25 Oktober 2015 Ridwan Kamil beserta warga Bandung  dan para Bobotoh telah melaksanakan salat istisqa (salat meminta hujan)  berjama’ah sebagai salah satu wujud kepeduliannya terhadap korban asap di Alun-alun Kota Bandung. Selain berdoa, mereka juga telah berhasil mengumpulkan uang dengan jumlah sekitar dua ratus lima puluh juta rupiah dari penggalangan dana satu hari kemarin. Beliau juga menuturkan, penggalangan dana akan terus dilakukan hingga satu pekan kedepan (1 Nopember 2015).

No comments:

Post a Comment